aphorisma...2

layangan dan angin ditakdirkan untuk tidak dapat asling menyapa.
tapi keduanya dapat saling berkomunikasi.....(14mei,00)
*
ikhwalku dan ikhwalmu tidak berbeda,
walau pun banyak ketidaksamaan di antara kita.....(19no,00)
*
aku adalah penjelmaan dari diriku sendiri....(20no.00)
*
posisikan dirimu pada ketepatan pijakan...(19no,00)
*
kesepian itu seperti mimpi yang menakutkan...(4mei,00)
*
es itu dingin dan beku..
tapi ketika terbakar ia akan kembali ke kodratnya..
air...(12Apr,00)
*
lakilaki cuma bisa mengisi
pelaksanaannya adalah wanita.
jadi sama sekali gelap
jika emansipasi dipermasalahkan...(7apr,00)
*
aku mati dibunuh mimpiku setelah aku dikejar berlipat waktu
dan dipaksa onani karena aku tidak sangup menyetubuhinya...(17apr,00)
*
.....hati adalah batang air yang memenuhi lautan....(des,99)
*
jika mulut ingin berucap, endapkan.
biarkan hati yang bicara...(sep,99)
*
ingin ku hancurkan wajahmu..
biar puingpuing dan serpihannya meresap lebih dalam ke jiwaku....(6no,00)
*
biarkan hujan..
biar damami bertemu dengan kedamaian...(7mar,00)
*
sidik jarimu dan sidik jarimu berbeda wala samasama sidik jari...(2mei,00)